Tidur larut
malam berdampak buruk bagi kesehatan. Seperti sakit kepala, bahkan mengancam
jiwa dan menyebabkan kematian.
Meskipun
tidak ada penelitian yang membuktikannya namun tidak ada salahnya kita untuk
memcukupkan waktu beristirahat. Mari kita lihat apa saja efek samping jika anda
kurang tidur.
Tidur larut malam dapat membuat nafsu makan meningkat. Karena semakin mata kita terjaga, makin membuat perut kita terasa lapar. Kebiasaan makan atau sekedar ngemil dimalam hari bisa mengakibatkan kegemukan/obesitas.
Hormon yang dapat mengontrol nafsu makan (leptin) akan menurun, sedangkan hormon (ghrelin) yang diproduksi oleh sel-sel lemak akan meningkat.
Semakin banyak hormon ghrelin yang anda miliki, semakin setinggi nafsu makan anda.
Orang yang kurang tidur memiliki
hormon stres di dalam tubuh mereka, yang berdampak buruk bagi jantung dalam
jangka waktu yang panjang.
Hormon stres akan merusak
pembuluh darah, hal ini yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Jika anda sudah memiliki tekanan darah
tinggi, kurang tidur akan memperburuk keadaan.
Saat anda terus menerut tidur larut
malam, tubuh akan memiliki gangguan kemampuan untuk menangani beban gulkosa.
Ini berkaitan dengan besarnya nafsu makan dan meningkatnya hormon ghrelin dan mengurangnya hormon leptin. Selain
menyebabkan obesitas, kerusakan gangguan ini juga menyebabkan diabetes.
Memang tidak ada penjelasan jelas
menegenai hubungan keduanya, namun yang jelas ketika anda kurang tidur saat
pagi hari anda bangun kepala anda akan terasa sakit.
Kurang tidur bisa mengubah mood secara
signifikan. Membuat anda cepat kesal dan marah, serta mengurangi kemampuan anda
dalam menghadapi stres.
Kurang tidur yang kronis
akan menempatkan anda pada resiko yang lebih tinggi untuk mengalami depresi. Dalam
sebuah penelitian yang dilakukan di University of North Texas menemukan bahwa
para penderita insomnia itu 10 kali lebih mudah depresi dan 17 kali lebih mudah
untuk merasa sangat gelisah.
Meneliti Kurang tidur dan depresi sama
halnya meneliti “telur dulu atau ayam dulu”. Keduanya sangat dekat dan tidak
yakin mana yang lebih dulu muncul. Ada hal yang umum bahwa orang yang kurang
tidur menyebabkan depresi, atau orang depresi menjadi kurang tidur.
Kurang tidur menjadikan anda lambat
dalam bereaksi, menjadi masalah besar ketika anda sedang berkendara atau dala
pengerjaan tugas yang butuh respon cepat.
Sering kita dengar banyak
kecelakaan terjadi akat supir yang mengantuk.
Dalam sebuah penelitian menemukan
bahwa kurang tiduritu mengganggu kemampuan untuk menggabungkan informasi. Fungsi
dari otak sangat bergantung pada kemampuan mengambil keputusan dengan cepat.
Bukan untuk menakut - nakuti, namun tubuh memiliki jam biologis, dimana
akan memberi sinyal mengantuk apabila sudah ingin beristirahat. Namun terkadang
karena tuntutan pekerjaan, seseorang memilih ‘doping’ dengan mengkonsumsi
banyak kafein atau minuman berenergi.
Kurang tidur penting untuk
revitalisasi, untuk pembentukan sel dalam tubuh. Tubuh itu tidak bisa diforsir
untuk selalu terjaga dan bekerja. Dalam suatu penelitian hanya karena kurang
tidur seseorang dapat meninggal dunia. Jadi tidak hanya makan, olahraga dan
kebutuhan cairan. Tidur juga sama pentingnya bagi kesehatan.
Semua kondisi diatas dikaitkan dengan
kurangnya waktu tidur. Dalam banyak kasus, efeknya terlihat setelah
bertahun-tahun anda kurang tidur. Namun pada efek seperti lambatnya bereaksi,
depresi, sakit kepala dapat anda rasakan jika anda kurang waktu tidur dalam
satu kali.
Jika anda terasa mengantuk, naik
ketempat tidur anda secepatnya.
INTRA
Intra dapat menjadikan solusi yang
tepat bagi anda.
Kandungan (Biji Seledri,
Bunga Matahari dan Bunga Markisa) intra memberikan efek menenangkan / relaksasi,
cocok bagi anda yang sulit tidur (insomnia).
Bagi anda yang mengalami kurang tidur
dikarenakan tanggung jawab pekerjaan, anda juga dapa mengkonsumsi intra karena
kandungannya yang meningkatkan kekebalan tubuh, antikoksidan, menjaga
vitalitas, dan sebagai tonik yang berfungsi memperkuat tubuh.