Selasa, 30 Desember 2014

Cara Kerja FibreLife

Cara kerja FibreLife saat dicerna bersama sejumlah besar air, akan membentuk semacam gel dari bahan serat alami. FibreLife memiliki viskositas tertinggi (kapasitas membentuk gel tertinggi) dari semua jenis serat. Gel ini akan memperlambat pencernaan makanan, mengurangi penyerapan gula dan kalori, serta menciptakan perasaan kenyang tanpa mempengaruhi tingkatan energi anda.


Campuran serat yang revolusioner dalam FibreLife dirancang untuk mengatasi berbagai penyakit dengan cara:

  • Membantu melawan polusi tubuh dan membersihkan sistem pencernaan secara lebih efektif.
  • Berperan sebagai pembersih di dalam tubuh untuk membuang keluar racun-racun.
  • Mengurangi jumlah gula dalam kalori yang diserap tubuh dari makanan.
  • Mencegah agar karbohidrat tidak tersimpan dalam tubuh sebagai lemak.
Selama bertahun-tahun, para konsumen Intra telah menikmati proses "detoksifikasi ringan" yang diberikan oleh 23 ekstrak herbalnya. Mereka juga telah melaporkan hal yang serupa selama bertahun-tahun, "Bahwa efek detoksifikasi dari Intra makin diperkuat dengan adanya asupan harian FibreLife"


Kandungan FibreLife 
FibreLife diramu khusus untuk mengatasi peningkatan kecenderungan obesitas di dunia, terdiri dari 4 bahan utama:
  • Konjac Glucamannan
Adalah serat larut air yang berasal dari akar pohon konjact (Amorphophallus Konjac).
Peneliti telah membuktikan bahwa bahan ini mampu memperbaiki pengaturan kadar gula darah, membantu tekanan darah dan kadar kolesterol.
  • Guar Gum & Xanthan Gum
Keduanya bekerjasama dengan baik dalam meningkatkan vikositas menahan air dalam sistem pencernaan.
Penelitian telah membuktikan bahan Gum ini sangat efektif dalam mengontrol nafsu makan dan memperbaiki fungsi pencernaan, mengurangi kolesterol dan mengatur kadar gula darah.
  • Ekstrak Kayu Manis (Cinnamon)
Penelitian telah membuktikan bahwa cinnamon mendukung pengaturan kadar gula darah.



Tidak semua serat diciptakan secara diciptakan  secara setara!
"FibreLife, hasil dari pengujian laboratorium selama bertahun-tahun, merupakan suplemen makanan yang unik untuk menambah asupan serat, yang dapat menurunkan resiko gangguan jantung dan diabetes, serta membantu mengatur berat badan secara efektif"
(Paul Kramer RNCP, Pengarang buku "Fighting Body Pollution")

Senin, 29 Desember 2014

Serat dapat larut vs serat tak dapat larut



Selama berabad-abad, serat dianggap sebagai barang yang hanya pantas untuk dibuang. Toh serat tidak dapat dicerna, tidak memberikan makanan dan karenanya pastilah tidak berguna .. begitu kira-kira pemikiran yang ada. Maka, apel pun dikupas, tepung pun diolah, kulit roti disingkirkan dan semua orang hidup berbahagia selamanya. 
Namun sesungguhnya tidak - masih ada persoalan dalam 'surga' itu. Sejumlah penyakit yang meresakan seperti diabetes, beberapa jenis kanker , gangguan pencernaan kronis dan penyakit jantung meningkat insiden maupun tingkat keparahannya.
Jelas ada yang tidak beres bukan, saat kita mengabaikan untuk mengkonsumsi serat namun malah menimbulkan penyakit.
Ternyata, serat adalah salah satu elemen penting yang hilang.

Serat adalah karbohidrat kompleks yang tidak dapat dicerna, terdapat dalam makanan nabati seperti biji-bijian, sayuran dan buah. serat sebenarnya merupakan kerangka dasar tumbuhan yang tanpanya tumbuhan atau pohon takkan mampu berdiri tegak.


Serat bertindak sebagai 'sikat' alam bagi usus kita.
Gaya hidup yang kita jalani sekarang seperti mengkonsumsi junk food, lingkungan berpolusi, dan diet yang salah, menyebabkan penumpukan pembuangan dalam saluran usus sehingga menghambat penyerapan zat gizi dan menimbulkan kelebihan toksin.
Untunglah masih ada serat yang bekerja menyingkirkan buangan itu, membuat air besar keluar secara teratur dan memelihara usus yang sehat.

Dalam jenis pengolahannya serat terbagi menjadi dua: Serat dapat larut dan serat tak dapat larut. Berikut perbedaannya

Serat dapat Larut
  •  Mengikat asam lemak agar tidak tertimbun dan menyebabkan kegemukan.
  • Berperan dalam mencegah kanker dan kesehatan jantung
  • Membuang racun dan logam berbahaya.
Terdapat dalam : Produk Oat (bubur oat, kulit oat), polong-polongan (buncis kering, kacang polong kering dan miju) dan buah kaya akan pektin (apel, strawberry dan jeruk).



Serat tak dapat Larut
  • Membantu mendorong makanan ke usus halus
  • Mempermudah proses BAB, dan mencegah sembelit.
  • Mencegah ambeien, pembesaran pembuluh darah dan radang usus.
Terdapat dalam: Kulit gandung, makanan biji-bijian, bunga kol, umbi-umbian.